Tuesday, October 1, 2019

Sholawat Gusdur yang menyentuh Hati Syiir Tanpo Waton....amo




Ditinjau dari segi sejarah silsilah, R. Adipati Aria Singasari Panatayuda adalah anak laki laki dari Patih Karawang R. Singanagara. R.Singa Negara menikah dengan Nyai Raden Amsiah anak perempuan Bupati Karawang yang bernama R Adipati Aria Panatayuda Kutipan tahun 1786 R. Singanagara mengganti kedudukan mertuanya sebagai Bupati Karawang.
Dalam naskah sejarah tersebut dinyatakan karena R. Adipati Aria Sastradipura anak laki laki Bupati Karawang pada waktu itu masih kecil belum mungkin diangkat sebagai pengganti ayahnya menjadi Bupati. R.Singasari Panatayuda juga turut serta mengikuti sayembara dalam menumpas pemberontakan yang dipimpin oleh R. Wangsanangga dan sebagai imbalannya menggantikan posisi Pusponegoro II (Bupati Brebes).
Bagi dirinya kedudukan ayahnya sebagai Bupati Karawang bukan merupakan kedudukan yang bisa turun temurun kepada anaknya,karena dia bukan dari jalur langsungketurunan Bupati Karawang,dirinya hanya putra menantu. Menurut tradisi penggantinya kelak adalah dari jalur keturunan langsung yaitu R. Adipati Aria Sastradipua. Jadi salah satu latar belakang kesanggupannya mengikuti sayembara tersebut tidak terlepas dari cita cita demi anak keturunannya.
Hal ini kelak terungkap ternyata cita cita tersebut disampaikan pada Pemerintah Belanda tahun 1809-1836. Singasari Sayidina Panatagama diangkat menjadi Bupati Brebes dan berganti nama menjadi ”Kanjeng Adipati Aria Singasari Panatayuda I” atau julukan singkatnya ”Kanjeng Kyai Brebes”. Nama R.Adipati Aria Singasari Panatayuda tidak bisa dipisahkan dari dari kisah legendaris ”Ki Jaka Poleng” yang hingga sekarang masih sangat terkenal di kalangan masyarakat Brebes dibanding ”dalem dalem” Kabupaten di daerah lain dipesisir pantai utara pulau jawa.
Raden Adipati Singaperbangsa pada tahun 1811 Kabupaten Utama – Ciamis – Banagara disatukan menjadi satu Kabupaten Ciamis, sampai dengan sekarang. Karena pada tahun 1679 M daerah Karawang dijadikan Kabupaten, maka dia yang menjadi Bupati Karawang pertama (1679 – 1721 M) dengan gelar Dalem Panatayuda I. Dialah yang menurunkan para Bupati Karawang sebagai berikut:
  1. . Dalem Panatayuda II (1721 – 1732).
  2. . Dalem Panatayuda III (1732 – 1752).
  3. . Rd. Apun Balon /Dalem Panatayuda IV (1752 – 1783 ).
  4. . Rd. Singasari /Dalem Panatayuda V atau R. Adipati Aria Singasari Panatayuda (menantu 3) ( 1783 – 1809 ) Bupati Karawang
Dalem Panatayuda V pada tahun 1809 dipindahan menjadi Bupati Brebes dengan gelar Dalem Singasari Panatayuda I, menjalankan pemerintahan Kabupaten Karawang sampai kekosongan Bupati diisi oleh Dalem Surialaga II (1811 – 1813 M) putra Dalem Surialaga I (Bupati Sumedang ). Sejak tahun 1813 – 1821 M pemerintah tidak mengangkat Bupati di Karawang, dan daerah Karawang dipegang oleh RA Sastradipura. Baru ada tahun 1821 M Kabupaten Karawang didirikan kembali sampai dengan sekarang.

No comments:

Post a Comment

Cinta rasa nu amoorea: cinta allah with sabun Nu amoorea desi TELUK NAG...

Cinta rasa nu amoorea: cinta allah with sabun Nu amoorea desi TELUK NAG... : cinta allah with sabun Nu amoorea desi TELUK NAGA Pakuhaji ...